Sabtu, 20 Oktober 2012

CARA DAFTAR MENJADI AGEN PULSA
Kunjungi kantor kami Jl. Raya Maron - Gending KM4 Pendil atau cukup sms/Yahoo messenger ke nomer center dengan format DFT.NOHP. NAMA.ALAMAT lalu customer service kami yang akan melanjutkan.

SISTEM DOWNLINE
Di samping menghasilkan keuntungan dari menjual pulsa, anda juga bisa mendapatkan keuntungan dengan mengikuti sistem downline. Yaitu bila anda mendaftarkan teman anda menjadi agen Arwana Refill, maka anda akan mendapatkan Rp.100 dari setiap transaksi yang dilakukan oleh downline (orang yang anda daftarkan). Bahkan bila downline anda bisa mendaftarkan orang lain, maka anda juga akan mendapatkan Rp.100 dari setiap transaksi yang dilakukan orang lain tersebut.
Contoh: Anda mendaftarkan Roy menjadi agen Arwana Refill, setelah terdaftar ternyata Roy mendaftarkan Refi menjadi agen Arwana Refill. Nah setiap Roy melakukan transaksi, anda akan mendapatkan Rp.100. Begitu juga bila Refi melakukan transaksi, maka anda juga akan mendapatkan Rp.100. lalu bagaimana dengan Roy? Roy akan mendapatkan Rp.100 dari setiap transaksi yang dilakukan Refi.


CARA MENDAFTARKAN DOWNLINE
Anda ingin menjadikan teman anda sebagai downline? ide cemerlang... silahkan daftarkan teman anda melalui HP anda ke nomor SMS CENTER.
Caranya: ketik DFT titik No HP DOWNLINE titik Nama DOWNLINE titik KOTA titik kec. titik desa titik kode pos titik selisih contoh : DFT.0814323446.ReFICELL.PROBOLINGGO.MAYANGAN.JATI.56763.100 Lalu Kirim ke SMS CENTER

PRODUK DAN HARGA
Klik disini

Jumat, 19 Oktober 2012

Tips Bagi Penjual Pulsa Elektronik Multi Operator


1.Jika Anda bertransaksi pulsa Elektronik, perhatikan betul nomor tujuan yang akan dikirim. Sebab kesalahan pengiriman pulsa ke nomor lain tidak bisa di tarik kembali. Artinya Anda akan mengalami erugian. Untuk itu, biarkan calon pembeli menulis di secarik kertas sebagai bukti otentik nomortersebut sudah disetujui. Jangan biarkan hanya menyebutkan nomor tujuan dengan lisan saja.

2.Ketika ada masalah pada transaksi pulsa elektronik, misalnya terjadi keterlambatan, jangan angsung memulangkan uang yang sudah dibayarkan. Konfirmasi dulu kepihak Operator/Agen Pulsa Anda apakah pengiriman yang Anda lakukan sudah berhasil dilakukan.

3.Seringkali terjadi keterlambatan laporan. Jadi sebaiknya ketika pulsa sudah dikirim dan dalam waktu lebih dari 5 (lima) menit tidak juga muncul laporannya, sarankan kepada Si pembeli untuk memeriksa pulsa yang ada diponselnya dengan layanan bebas pulsa.

4.Ganti segera nomor PIN Anda dengan nomor baru yang mudah diingat namun sulit untuk ditebak orang lain sebelum melakukan transaksi, dan simpan nomor PIN Anda dengan baik-baik.

5.Periksa sisa saldo atau stock Voucher elektronik Anda sehabis mengirimkan pulsa tersebut kepada pembeli, apakah jumlah yang terpotong atau berkurang sudah sesuai dengan yang ditransaksikan.Periksa sisa saldo Anda apakah masih mencukupi untuk beberapa kali transaksi, perhatikan layanan permitaan Deposit sampai jam berapa bisa dilayani, misalnya jam 08.00 s/d 22.00, mintalah deposit 15 menit sebelum batas layanan tersebut.

6.Gunakan Hp yang tidak terlalu rumit cara pemakaiannya karena kalau terlalu rumit akan memakan waktu lama saat Anda mengadakan transaksi, misalnya terlalu banyak file harus dibuka walau hanya untuk mengirim SMS saja.

7.Sediakan satu buah Hp untuk cadangan bila sewaktu-waktu ada kerusakan pada Hp Anda untuk bertransaksi.

8.Usahakan memakai nomor Operator paling murah dan tidak sering terjadi gangguan, atau gunakan operator yang sama dengan yang disediakan Agen, biasanya nomor yang pakai Agen sudah teruji kesetabilannya.

9.Perhatikan sisa Pulsa dan masa aktif kartu yang digunakan untuk bertransaksi. Jangan sampai habis atau hangus masa berlakunya.

10.Segera lapor ke Agen Anda bila Hp Anda Hilang atau segera lakukan pergantian ke nomor lain yang anda miliki atau segera beli Nomor Perdana yang baru untuk pengganti nomor transaksi yang hilang tersebut secepatnya.

11.Sediakan juga Voucher Fisik sekadar untuk jaga-jaga kalau sewaktu-waktu ada kerusakan sistem pada pulsa elektronik.

Kamis, 18 Oktober 2012

CARA TRANSAKSI

Kategori
Jenis
Format & Contoh
Transaksi
Voucher Pulsa
NOMINAL.NoHP.PIN
Contoh : 5.08573xxxxxxx.1234
Voucher PLN
PLN(Nominal).ID_PLN.PIN.No_Hp_Pelanggan
PLN20.3678498654.1234.08573xxxxxx
Deposit Via Bank
DEP.BANK.NOMINAL
Contoh : DEP.BCA.100000
Transaksi Dobel
NOMINAL.NoHP.PIN#2
Contoh : 20.08123445111.PIN#2
Transfer Saldo
TRF.ID_DOWNLINE.NOMINAL.PIN
Contoh : TRF.MF0001.100000.1234
Check
Cek Harga
HRG.OPERATOR
Contoh : HRG.INDOSAT
Cek Saldo
SAL
Contoh : SAL
Cek Bonus
BONUS
Contoh : BONUS
Cek Status Transaksi
CEK.(KODE HP/KODE/HP)
Contoh : CEK.I10 / CEK.10 / CEK.08573xxxxxx
Komplain
INF.KOMPLAIN
Contoh : INF.A10 08573xxxxxx pulsa belum masuk
Setting
Daftar Downline
DFT.NO_HP.nama.kota.kec.desa.kodePos.saldo.selisIh
Contoh : DFT.08968XXX.AGANCELL.PROBOLINGGO. GENDING.BULANG.67275.0.100
Set Harga Downline
SET.AGENID.Nominal.PIN
Contoh : SET.ABC002.75.4321
Paralel No HP
TAMBAH.HP.NoHP.PIN
Contoh : TAMBAH.HP.08573xxxxxx.1234
Hapus No. HP
HAPUS.HP.NoHP.PIN
Contoh : HAPUS.HP.08573xxxxxx.1234
Ganti PIN
GTP.PINBARU.PINLAMA
Contoh : GTP.6666.1234
KIRIM SMS / ORDER KE NOMER CENTER :
085784687770
082332617770
082334600555

Sejarah Perkembangan Telepon

Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang berbentuk percakapan). Kebanyakan telepon beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.

Telepon seluler (ponsel) atau telepon genggam (telgam) atau handphone (HP) atau disebut pula adalah perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvensional saluran tetap, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System for Mobile Telecommunications) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access). Badan yang mengatur telekomunikasi seluler Indonesia adalah Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI).


Perkembangan awal

  • 1871, Antonio Meucci mematenkan penemuannya yang disebut sound Telegraph. Penemuannya ini memungkinkan adanya komunikasi dalam bentuk suara antara dua orang dengan menggunakan perantara kabel.
  • 1875, perusahaan telekomunikasi The Bell mendapatkan hak paten atas penemuan Meucci yang disebut transmitters and Receivers for Electric Telegraphs. Sistem ini menggunakan getaran multiple baja untuk memberikan jeda pada sirkuit.
  • 1876, perusahaan Bell mematenkan Improvement in Telegraphy. Sistem ini memberikan metode untuk mentransmisikan suara secara telegraf.
  • 1877, The Charles Williams Shop merupakan tempat dimana telepon pertama kali dibuat dengan pengawasan Watson, yang selanjutnya menjadi departemen riset dan pengembangan dari perusahaan telekomunikasi tersebut. Alexander Graham Bell terus memantau produktivitas perusahaan tersebut sehingga pada akhir tahun sebanyak tiga ratus telepon dapat digunakan. Perusahaan Bell juga telah mematenkan telepon electro-magnetic yang menggunakan magnet permanen, diafragma besi, dan dering panggilan.
  • 1878, papan pengganti secara manual ditemukan sehingga memungkinkan banyak telepon terhubung melalui sebuah saluran pertukaran. dibawah kepemimpinan Theodore N. Vail, perusahaan Bell mempunyai 10.000 telepon yang dapat digunakan.
  • 1880, sirkuit metalic pertama dipasang. Sirkuit ini merupakan perbaharuan dari sirkuit one-wire menjadi two-wire. Perbaharuan ini membantu mengurangi gangguan yang seringkali dirasakan dengan penggunaan jalur one-wire.
  • 1891, telepon dengan nomor dial pertama kali digunakan. Telepon akan bekerja secara otomatis menghubungkan penelepon ke operator dengan cara menekan nomor dial berdasarkan instruksi.
  • 1915, telepon dengan sistem wireless pertama kali digunakan. Sistem ini memudahkan pengguna telepon untuk saling berhubungan lintas negara. ====